Perbedaan antara Penerjemah dan Interpreter

penerjemah vs interpreter

Dua istilah yang sering terdengar adalah penerjemahan (translation) dan interpretasi (interpreting). Meskipun keduanya bertujuan untuk mengatasi hambatan bahasa, cara kerjanya dan konteks di mana mereka digunakan sangat berbeda.

Penerjemah (Translator)

Penerjemahan adalah proses mengubah teks tertulis dari satu bahasa ke bahasa lain. Penerjemah bekerja dengan dokumen tertulis seperti buku, artikel, laporan, kontrak, dan materi pemasaran. Tujuannya adalah untuk menghasilkan teks yang setara dalam bahasa target, mempertahankan makna, nada, dan konteks dari teks asli.

Penerjemah memiliki lebih banyak waktu untuk menganalisis, meneliti, dan memperbaiki teks sebelum menghasilkan terjemahan akhir. Mereka dapat memanfaatkan kamus, perangkat lunak penerjemahan, dan sumber daya lainnya untuk memastikan akurasi. Karena mereka memiliki waktu untuk memeriksa dan merevisi pekerjaan mereka, penerjemahan cenderung sangat akurat dan bebas dari kesalahan.

Penerjemah bekerja dengan berbagai jenis dokumen tertulis, termasuk dokumen hukum, teknis, ilmiah, dan sastra. Penerjemahan memerlukan konsistensi dalam penggunaan terminologi, terutama dalam teks teknis atau ilmiah. Penerjemah menggunakan alat bantu seperti CAT tools untuk memastikan konsistensi.

Interpreter

Interpretasi adalah proses mengubah ucapan lisan dari satu bahasa ke bahasa lain secara real-time. Interpreter bekerja dalam berbagai situasi seperti konferensi, pertemuan bisnis, pengadilan, dan acara publik. Interpretasi bisa dilakukan secara simultan (langsung) atau konsekutif (dengan jeda waktu).

Interpreter bekerja secara langsung dan tidak memiliki waktu untuk memeriksa atau memperbaiki. Mereka harus memahami dan menerjemahkan ucapan dalam hitungan detik. Meskipun bekerja dengan cepat, interpreter harus memastikan bahwa makna dan maksud dari pembicara asli disampaikan dengan tepat dan jelas.

Interpreter bekerja dengan komunikasi lisan dan sering kali harus menangani nuansa suara, intonasi, dan ekspresi tubuh.

Keterampilan mendengarkan dan berbicara yang baik sangat penting. Interpreter harus mampu mendengarkan, memahami, dan segera menyampaikan pesan tanpa kehilangan arti penting.

Kapan Menggunakan Penerjemah atau Interpreter?

Penerjemah:

  • Saat kamu memiliki dokumen tertulis yang perlu diterjemahkan dengan akurasi tinggi.
  • Ketika kamu membutuhkan terjemahan teknis, hukum, atau ilmiah yang memerlukan konsistensi terminologi.
  • Jika kamu memiliki materi pemasaran, buku, artikel, atau konten web yang perlu diterjemahkan dan diadaptasi untuk audiens lain.

Interpreter:

  • Saat mengadakan pertemuan internasional atau konferensi di mana peserta berbicara dalam bahasa yang berbeda.
  • Dalam situasi hukum, seperti pengadilan, di mana peserta yang bahasanya berbeda perlu memahami dan berkomunikasi dengan saksi atau pengacara.
  • Di acara publik atau turis di mana komunikasi langsung diperlukan antara pembicara dari berbagai latar belakang bahasa.

Jasa penerjemah sudah banyak sekali tersedia, namun jasa interpreter lebih sedikit penyedianya. Wordsmith Group adalah perusahaan yang menyediakan jasa penerjemah dan interpreter untuk berbagai bahasa termasuk penerjemah dan interpreter bahasa Mandarin. Mungkin tidak banyak perusahaan yang sekaligus menyediakan kedua jasa tersebut apalagi dengan kualitas dan reputasi yang bagus.

Anda telah membaca informasi singkat tentang "Perbedaan antara Penerjemah dan Interpreter" yang telah diterbitkan oleh Kanal Detik. Semoga bermanfaat serta menambah informasi dan pengetahuan. Terima kasih.

You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *